Camat Sepatan Aan Ansori, S.E., S.IP., M.Si. Sigap Tanpa Basa-basi Bongkar Pagar Tembok Menutupi Akses jalan Rumah warga ‎

Tidak ada komentar


‎Kabupaten Tangerang | Mitrapubliknews.com - Camat Sepatan  Aan Ansori, S.E., S.IP., M.Si. Sigap Tanpa Basa-basi  Bongkar Pagar Tembok Menutupi Akses jalan Rumah milik Anto Wijaya, warga Desa Kayu Agung, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang, Rabu (6 Agustus 2025).


‎Peristiwa pemasangan pagar tembok yang menyebabkan tertutupnya akses jalan rumah milik Anto Wijaya, kurang lebih Selama 10 bulan begitu menyita perhatian Keluarganya, Sebelumnya sudah mufakat secara kekeluargaan dan (MUSPIKA) 11/04/25, di kediaman rumah Amil.


‎langkah yang tepat dengan secara (MUSPIKA) untuk klarifikasi kemelut perseteruan kedua belah pihak, terkait pembangunan tembok yang disinyalir telah menutup akses jalan rumah Anto Wijaya telah selesai. Dengan hasil secara kekeluargaan. Kesepakatan tersebut kedua belah pihak menyetujui untuk pembongkaran tembok, yang di tutup oleh Ny Rohimi, denga mufakat Menganti rugi biyaya sebesar 3 juta. Seratus Ribu Rupiah.



‎Namun pihak kepala desa, H.Basrudin tidak ada jawaban untuk pembongkaran, setelah 3 bulan Hasil musyawarah Mufakat, Ketika di konfirmasi Melalui pesan Whatsap, bahkan sudah 4 kali mendatangi kantor Desa untuk menemui kepala Desa, H.Basrudin sulit di temui karna kesibukan di luar, Saya Hanya ingin memastikan jawaban pembongkaran yang sudah di sepakati," Ungkap Anto wijaya


Selasa 5/8/25, Anto Wijaya di hampiri camat sepatan Aan Ansori, S.E., S.IP., M.Si Serta di dampingi Kapolsek dan kepala desa kerumahnya, Setelah di konfirmasi awak media Mitapubliknews.com.


Camat, Aan Ansori, S.E., S.IP., M.Si ,mengatakan kepada yang bersangkutan Anto Wijaya, saya akan perintahkan jajaran aparatur Desa Dan Babinkamtibmas Serta Satpol-PP. Agar besok di bongkar, sesuai hasil mufakat. tanpa basa-basi harus di laksanakan," Ujar camat.


Ucap Camat, Aan Ansori, S.E., S.IP., M.Si," hari ini Rabu 6/8/25 melangsungkan pembongkaran pagar setinggi 2,5 meter,  panjang 8 meter, masalahnya sudah beres sekarang tidak ada lagi tembok penghalang jalan," Ucap Camat



Pembongkar tembok yang didirikan tersebut sebagai upaya untuk menghindari konflik yang berkepanjangan antar Kedua belah Pihak yang diduga ada konflik masalah pribadi.


Musyawarah dan mufakat kedua belah pihak akhirnya memutuskan kesepakatan damai secara kekeluargaan 3 bulan yang lalu mereka sudah berjabat tangan dan menanda tangani surat kesepakatan masalah itu , Langkah pembongkaran tembok sudah atas izin dan disaksikan pihak yang mendirikan.


Camat  menambahkan agar tidak terjadi konflik ketika ada masalah, ia menghimbau agar masyarakat lebih mengutamakan penyelesaian secara kekeluargaan, musyawarah mufakat," Tuturnya


Anto wijaya dan keluarga mengucapkan, banyak Terima kasih kepada camat dan lurah, Serta kapolsek dan jajarannya, beserta kepada awak media mitrpubliknews,  yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, Terima kasih sudah membantu kami untuk membongkar tembok di depan rumah saya, semoga allah balas dengan ke kemurahan rejeki yang melimpah, dan kesehatan untuk semua," Pungkasnya


(Ant)


Tidak ada komentar