Tampilkan postingan dengan label Pendidikan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pendidikan. Tampilkan semua postingan

Bupati Kunjungi Warga Marga Mulya Kecamatan Mauk Penerima Beasiswa SGU


Kabupaten Tangerang | Mitrapubliknews.com -  Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid didampingi Rektor Swiss German University (SGU), Kepala Bappeda dan Kadis Bina Marga SDA mengunjungi langsung rumah kediaman orang tua Nabila (18 th) warga Desa Marga Mulya, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, yang mendapatkan beasiswa dari SGU, Kamis (18/9/25).

Pada kesempatan, Bupati mengungkapkan bahwa Nabila merupakan salah satu siswa berprestasi yang berhasil lolos seleksi dan mendapatkan beasiswa kerjasama Pemkab Tangerang dengan SGU secara penuh selama pendidikan.

"Nabila ini adalah salah satu dari 2 orang siswa di Kecamatan Mauk yang mendapatkan beasiswa kerjasama antara pemerintah dan SGU, secara penuh selama menempuh pendidikannya di SGU," ungkap Bupati Maesyal Rasyid

Dia juga menegaskan Pemkab Tangerang telah menjalin kerjasama dalam bentuk beasiswa dengan berbagai universitas bahwa dengan luar negeri (Mesir) untuk para pelajar dan mahasiswa Kab. Tangerang yang berprestasi namun kurang beruntung karena ketiadaan biaya sekolahnya.

"Kita sudah menjalin kerjasama dengan universitas-universitas bahkan dengan luar negeri. Ini adalah komitmen kami kepada mereka yang berprestasi namun kurang beruntung. Kita bantu mereka mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan sekolah, kuliahnya," ujarnya

Dia pun berpesan kepada Nabila agar tetap semangat belajar dan tidak merasa minder bisa melanjutkan pendidikan berkelas internasional seperti SGU.

"Jangan minder, terus dan tingkatkan semangat belajar. Buktikan bahwa Nabila bisa dan mampu. Jangan lupa sholat dan berdoa agar senantiasa diberikan kemudahan dan kelancaran," imbuhnya

Dia juga meminta kepada Nabila agar setelah selesai kuliahnya bisa menjadi teladan bagi orang tua, teman dan agama serta mampu mendarma baktikan ilmu yang didapat untuk kemajuan masyarakat.

"Jangan lupa nanti setelah selesai pendidikan, bangun daerah, bangun desa supaya lebih maju dan menginspirasi teman-teman lainnya yang ingin maju dan lebih baik," pungkasnya

Sementara itu Nabila dan orang tuanya sangat bersyukur dan bangga, Bupati Tangerang beserta jajaran dan Rektor SGU datang langsung ke kediamannya untuk memberikan selamat dan memberikan dorongan semangat.

"Tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata pokoknya. Terima kasih Bapak Maesyal Rasyid, Pak Rektor, camat, kades yang datang langsung memberikan arahan dan dorongan semangat agar terus menjadi pribadi yang lebih baik dan bermanfaat bagi lainnya," Pungkasnya.


(*/Red)

SD Hrapan Bangsa Gelar Pemasangan Bendera Merah Putih Persiapan HUT RI KE-80



Kabupaten Tangerang|mitrapubliknews.com -SD HARAPAN BANGSA Gelar Persiapan HUT RI KE-80 Sarakan Rt.02/05  Desa Sukasari Kecamatan Rajeg, Minggu,10 Agustus 2025,


Para dewan guru gelar Persiapan HUT RI KE-80 bersinergi memasang bendera merah putih di lingkungan sekolah berikut yang hadir diantara nya Bu AAH,BU SUTI,Bu FINA,BU AAS,Bu AMEL,Bu NIA Bu,RIFA mereka semua bersemangan 45 tdk mengenal cuaca panas demi terlaksanaknya HUT RI KE-80 itu Harapan para guru pembimbing guna memberikan contoh terhadap murid-muridnya agar mereka bersemangat dalam mencari Ilmu khusunya Sekolah Dasar.



Menurut penuturan salah satu dewan guru yaitu SUTIHAT S.pd biasa di panggil Bu SUTI semoga semoga sekolah yang saya nahkodai SD Harapan Bangsa menciftakan atau melahirkan,  Murid-murid yang berakhlaqul karimah berkualitas serta berbakti kepada guru dan Kedua orang Tuanya Dan semoga SD Harapan Bangsa Sarakan Sukasari Rajeg menjadi Maju dan Berkembang dalam Pendidikan. Merdeka.!!!!   (*/Din).

Dewan Pendidikan Kabupaten Tangerang Sambut Kunjungan Dewan Pendidikan Provinsi Banten, Perkuat Sinergi dan Gagas Program Strategis



Kabupaten Tangerang | Mitrapubliknews.com – Dalam suasana penuh kehangatan dan semangat kolaboratif, Dewan Pendidikan Kabupaten Tangerang menerima kunjungan kehormatan dari Dewan Pendidikan Provinsi Banten pada Kamis (31/7/2025). Pertemuan yang berlangsung di Kantor Dewan Pendidikan Kabupaten Tangerang ini menjadi momentum penting untuk mempererat sinergi dan merancang strategi bersama demi kemajuan pendidikan di Banten. Sabtu (2 Agustus 2025).


Kunjungan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh pendidikan dari kedua belah pihak. Dari Dewan Pendidikan Provinsi Banten hadir:

Dr. H. Hidayat Mukhtar, Rusanto, Dr. Yayah Rukhraya, Lia Riesta Dewi dan Imron Rosidi.

Sementara dari Dewan Pendidikan Kabupaten Tangerang turut hadir:

Dr. Mas Iman Kusnandar, M.H., M.Si selaku Ketua,

Bibing Sudarman, M.Pd

Dr. Komaruzaman

Wisnu Yudha, M.Si

Romdoni, M.Pd

Madsoni, M.Pd

Khairul Munajat, S.H

Pertemuan berlangsung dalam nuansa akrab dan produktif, membahas berbagai isu strategis seputar pendidikan. Di antaranya, penguatan peran Dewan Pendidikan di satuan pendidikan, peningkatan kompetensi tenaga pendidik, serta inovasi dalam membangun keterlibatan masyarakat dalam pengambilan kebijakan pendidikan.


Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Tangerang, Dr. Mas Iman Kusnandar, menyampaikan apresiasi tinggi atas kunjungan ini. Ia menekankan pentingnya membangun komunikasi yang erat antar-lembaga sebagai fondasi pendidikan yang berkelanjutan. “Kami menyambut dengan rasa syukur dan penuh harapan. Kolaborasi antara Dewan Pendidikan Kabupaten dan Provinsi harus terus diperkuat agar arah kebijakan pendidikan semakin selaras, inklusif, dan adaptif terhadap tantangan zaman,” ujarnya.



Senada dengan, Dr. Hidayat Mukhtar Rusanto dari Dewan Pendidikan Provinsi Banten juga menyampaikan apresiasi dan harapannya agar pertemuan ini menjadi awal dari langkah-langkah strategis ke depan," Ucapnya.


Diskusi yang berlangsung hangat dan dinamis ini mencerminkan kesamaan visi: menjadikan pendidikan sebagai gerakan bersama. Kedua pihak menyepakati pentingnya melibatkan masyarakat dalam proses perumusan kebijakan, agar tidak hanya bersifat top-down, tetapi juga responsif terhadap kebutuhan nyata peserta didik, orang tua, dan komunitas pendidikan.


Kesepakatan utama dari pertemuan ini adalah memperkuat komunikasi intensif dan membangun kolaborasi berkesinambungan sebagai landasan dalam meningkatkan mutu pendidikan di Provinsi Banten.


Kunjungan ini bukan sekadar seremoni kelembagaan. Ia menjadi simbol nyata bahwa pendidikan adalah tanggung jawab bersama, yang membutuhkan sinergi, empati, dan komitmen dari seluruh pemangku kepentingan.


Dari pertemuan ini, harapan pun tumbuh: semoga langkah-langkah kolaboratif hari ini menjadi pijakan kokoh menuju sistem pendidikan yang unggul, berkarakter, dan berkelanjutan di masa depan.

Penilaian Pramuka Garuda Di SMPN 1 Sepatan Digelar Sangat Antusias Putra Dan Putri



Kabupaten Tangerang|mitrapubliknews.com - Gugus Depan Gerakan Pramuka SMP Negeri 1 Sepatan yang berpangkalan di Kwartir Ranting yang diwakili oleh Kwaran ranting sepatan kabupaten Tangerang, telah menggelar kegiatan penilaian Pramuka Garuda untuk Putra dan Putri SMPN 1 Sepatan terlihat Antusias," Kamis, (24/07/2025). 


"Kegiatan ini merupakan salah satu tahapan penting dalam proses pencapaian tertinggi dalam Predikat golongan Pramuka Garuda."


Kegiatan penilaian berlangsung di sekolah SMPN 1 Sepatan dengan dihadiri oleh tim penilai dari  Kwaran Ranting Sepatan, Riki Ade Suryana, Sukarya," pembina gugus depan, dari SMPN 1 Sepatan, Kepala sekolah SMPN 1 Sepatan Sugeng Atmoko, serta orang tua peserta, "Sebanyak 20" Siswa calon Pramuka Garuda yang mengikuti penilaian ini dengan penuh semangat dan percaya diri.





Sugeng Atmoko Kepala SMPN 1 Sepatan menyambut baik kegiatan ini dan mengapresiasi antusias para siswa yang mengikuti penilaian calon anggota Pramuka Garuda dengan kerja keras para peserta, serta dukungan dari para pembina dan orang tua.


"Kami bangga memiliki siswa-siswi yang berprestasi tidak hanya itu terimakasih juga kepada orang tua wali murid yang sudah memberikan ijin anaknya untuk mengikuti penilaian pramuka Garuda, dan Semoga mereka menjadi inspirasi bagi teman-temannya," ungkap sugeng


Lebih lanjut Kepala SMPN 1 Sepatan, Sugeng Atmoko menambahkan bahwa Pramuka Garuda merupakan simbol pencapaian tertinggi bagi seorang Pramuka yang telah memenuhi kriteria kecakapan pribadi, kecakapan sosial, serta keteladanan di lingkungan sekolah, keluarga, dan masyarakat," tegasnya


Sehingga"Pramuka Garuda bukan hanya tentang prestasi, tetapi juga karakter. Kalian yang diuji hari ini adalah putra putri muda yang diharapkan menjadi teladan di lingkungan sekolah dan ini adalah uji penilaian tahap awal," imbuhnya


Penilaian meliputi berbagai aspek, mulai dari kemampuan kepramukaan, penguasaan keterampilan hidup (life skill), kedisiplinan, hingga kontribusi peserta dalam kegiatan sosial kemasyarakatan dan Para peserta juga diminta mempresentasikan proyek pengabdian kalian di hadapan tim penilai," Tungkasnya 


"Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan semangat kepramukaan di SMPN 1 Sepatan semakin meningkat dan terus melahirkan generasi muda yang tangguh, mandiri, serta berkarakter kuat dalam menghadapi tantangan masa depan," harapnya


Hasil akhir penilaian akan diumumkan dalam waktu dekat setelah dilakukan verifikasi dan evaluasi dari kwarcab kabupaten Tangerang 



Mizan

Pastikan Sesuai Sasaran, Inspektorat Reviu Penyaluran BOSP SD dan SMP



Kabupaten Tangerang |Mitrapubliknews.com Inspektorat Kabupaten Tangerang menggelar kegiatan Reviu Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP) jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Hotel Yasmin, Curug, Selasa (22/7/2025).


Auditor Inspektorat Kabupaten Tangerang Ukar Sukaryatna mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memastikan penyaluran bantuan operasional kepada satuan pendidikan sudah sesuai, transparan, dan akuntabel terkait pengelolaan dana.


"Dana BOSP adalah amanah yang harus digunakan secara tepat sasaran dan sesuai aturan. Melalui reviu ini, kami ingin memastikan bahwa pelaporan dan penggunaan anggaran berjalan dengan tertib administrasi dan mendukung peningkatan mutu pendidikan," ujar Ukar.




Diketahui, saat ini penyaluran bantuan tahap satu ditargetkan akan diberikan kepada 312 sekolah jenjang pendidikan SD dan SMP di Kabupaten Tangerang. Penyaluran bantuan tersebut berlangsung dari tanggal 14 Juli–25 Juli 2025.


Ukar menegaskan bahwa tahun ini penyaluran dana BOSP juga difokuskan kepada sekolah-sekolah swasta, sebab perlunya memastikan penyaluran dana BOSP yang sesuai dengan kriteria maupun regulasi dari Menteri Pendidikan.


"Untuk sekolah-sekolah swasta dalam hal ini kita ingin mengetahui sejauh mana realisasi penyaluran dana BOSP itu berjalan, apakah sesuai dengan kriteria ataupun regulasi yang sesuai dengan peraturan Menteri Pendidikan atau tidak," ungkapnya.


"Melalui kegiatan reviu ini kami ingin sekolah swasta tersebut dalam penata usaha keuangan dana BOSP tertib secara administrasi dan dapat dipertanggungjawabkan sesuai ketentuan yang berlaku," katanya.


Ukar berharap melalui reviu ini, pengelolaan dana BOSP di Kabupaten Tangerang semakin profesional, transparan, dan berdampak langsung terhadap peningkatan kualitas layanan pendidikan di tingkat dasar dan menengah.


(Diskominfo Kabupaten Tangerang/Fn/nD)

Wabup Intan Resmikan Genesis Global Community School



Kabupaten Tangerang - Mitrapubliknews.com - Wakil Bupati (Wabup) Tangerang, Intan Nurul Hikmah meresmikan Genesis Global Community School yang berlokasi di Kavling West Village BSD City Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Sabtu (19 Juli 25).


Wabup Intan yang hadir mewakili Bupati Tangerang mengucapkan selamat dan sukses atas dibukanya secara resmi Genesis Global Community School sebagai wujud nyata menghadirkan pendidikan yang berkualitas di Kabupaten Tangerang.


"Saya atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang mengucapkan selamat dan apresiasi atas dibukanya Genesis Global Community school sebagai bentuk nyata komitmen untuk menghadirkan pendidikan yang berkualitas di Kabupaten Tangerang," Ucap Wabup Intan.



Dia berharap dengan berbagai kemudahan dan fasilitas yang dimiliki, Global enesis Community School bisa bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk mencetak anak-anak yang tangguh dan berkualitas.


"Hari ini saya mewakili Pak Bupati meresmikan sekolah Global Genesis Community School saya lihat fasilitasnya luar biasa dan mudah-mudahan sekolah ini bisa berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam berbagai macam hal. Saya harap kedepannya muridnya terus bertambah dan menghasilkan anak-anak yang berkualitas," harapnya.


Pihaknya juga menekankan bahwa pendidikan adalah salah satu pondasi utama dalam membangun peradaban. Kehadiran sekolah Genesis Global Community tersebut juga merupakan bagian penting dari upaya bersama untuk meningkatkan mutu dan akses pendidikan yang berkualitas di Kabupaten Tangerang yang sejalan dengan visi pembangunan Kabupaten Tangerang yaitu mewujudkan masyarakat Kabupaten Tangerang yang sejahtera dan berdaya saing.


"Pendidikan adalah salah satu pondasi utama dalam membangun peradaban. Dengan pendidikan yang unggul dan berorientasi global, kita tengah menyiapkan generasi emas 2045 yaitu anak-anak bangsa yang tidak hanya cerdas secara intelektual tapi juga memiliki karakter yang kuat, kreatif, adaptif dan siap bersaing di era globalisasi," Unjarnya.


Pada kesempatan tersebut Wabup Intan juga menyempatkan diri untuk melihat langsung berbagai fasilitas sekolah mulai dari ruang kelas, auditorium, perpustakaan sampai dengan kantin sekolah Global Genesis Community," Pungkasnya.


(*/red).

Bupati Tangerang Dorong Penguatan Mutu Pendidikan Ma’arif NU dan Gagas Perguruan Tinggi NU di Kabupaten Tangerang



Kabupaten Tangerang - Mitrapubliknews.com -  Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid menghadiri kegiatan Sosialisasi Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Kabupaten Tangerang dan Penguatan Mutu Sekolah/Madrasah Afiliasi LP Ma’arif NU yang digelar di Yayasan Sekolah Dauroh, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, pada Sabtu, (19 Juli 25).


Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid Bupati mendorong agar NU terus menguatkan dan meningkatkan kualitas pendidikan Ma'arif serta mengusulkan agar Nahdlatul Ulama (NU) mulai merancang pendirian perguruan tinggi di Kabupaten Tangerang. Hal ini dinilai penting mengingat banyaknya lembaga pendidikan di bawah naungan NU, serta besarnya jumlah penduduk Kabupaten Tangerang yang mayoritas beragama Islam.


“Saya minta, baik PWNU maupun PCNU untuk terus menguatkan dan meningkatkan kualitas pendidikan Ma'arifnya serta mulai memikirkan adanya perguruan tinggi NU di Kabupaten Tangerang, agar kader-kader NU bisa mendapatkan pendidikan tinggi yang terarah,” ujar Bupati Maesyal Rasyid.



Dia menekankan pentingnya peningkatan kapasitas dan kompetensi guru sebagai kunci utama peningkatan kualitas pendidikan, karena kualitas peserta didik sangat tergantung pada kualitas tenaga pengajarnya.


“Kualitas pendidikan anak-anak kita itu tergantung pada kualitas gurunya. Maka dari itu, proses belajar mengajar yang baik harus ditopang dengan kompetensi guru yang mumpuni,” tandasnya


Bupati pun berharap kegiatan sosialisasi tersebut menjadi momentum untuk benar-benar memperkuat kualitas pendidikan madrasah dan sekolah di bawah LP Ma’arif NU, melalui pelatihan guru, diklat, seminar, hingga bimbingan teknis secara berkelanjutan.


“Saya berharap hasil dari sosialisasi ini bisa ditindaklanjuti secara konkret, demi mewujudkan generasi yang cerdas, beriman, dan bertakwa,” Unjarnya.


Dirinya juga menegaskan bahwa pendidikan umum tetap harus berjalan seiring dengan penguatan pendidikan berbasis keimanan dan ketakwaan. Hal ini penting agar generasi muda tidak hanya cerdas secara intelektual, namun juga memiliki pondasi spiritual yang kuat.


"Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyampaikan program Pemkab Tangerang yang telah menggratiskan biaya pendidikan sekolah swasta secara bertahap sejak tahun ajaran baru 2025/2026. Pihaknya berharap dengan adanya program sekolah SD dan SMP swasta gratis ini tidak ada lagi anak di Kabupaten Tangerang yang tidak sekolah atau putus sekolah.


“Saya sudah berkomitmen kedepan, jangan sampai ada anak yang tidak sekolah. Kita harus pastikan semua anak mendapatkan akses pendidikan, baik di sekolah negeri maupun swasta,” Pungkasnya.


(*/red).

Universitas Muhammadiyah Tangerang Adakan Kuliah Kerja Nyata ( KKN ) di Desa Sangiang




Kabupaten Tangerang | Mitrapubliknews.com - Para maha siswa/ siswi dari Universitas Muhammadiyah Tangerang bersama sama untuk mewujudkan kerja nya di masyarakat Desa Sangiang, ( Rabu 16 juli 2025 ).


Dalam acara berlangsung, di Aulia Kantor Desa Sangiang dari 28 maha siswa/siswi terdiri dari beberapa di antara lain, Pakultas Hukum, Pakultas Ekonomi, Sosial dan lain lain.


Dengan kehadiran para maha siswa / siswi bertujuan dalam bentuk sosial membantu masyarakat seperti program UMKM seni budaya dalam kehidupan sehari hari.



Ulil Al-Bab Dosen mengatakan" Universitas Muhammadiyah Tangerang apabila belum satu bulan sudah mendapatkan akreditasi unggul. Dan untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata ( KKN) para maha siswa/siswi ini adalah merupakan kegiatan rutin dalam melaksanakan tugas, dan apabila tidak di kerjakan tugas skripsi maka tidak bisa lulus  kuliah ucap nya.


Masih di tempat yang sama, Dosen Ulil albab menyampaikan "mohon bimbinganya terhadap Rt /Rw masyarakat semua, karna ini merupakan suatu syarat dalam komponen komponen untuk menjalankan tugas tugas di Desa Sangiang ucap nya.




" Kepala Desa Komarullah SH mengucapkan, terima kasih pada seluruh jajaran UMT rekan rekan maha siswa yang sudah memberikan kepercayaan pada pemeritah lembaga Desa untuk menempatkan dalam rangka kuliah kerja nyata", Ucapan nya.


Juga menyampaikan tentang kultur dan budaya Desa Sangiang di tahun ini ada kegiatan Binaan Wilayah ( BinWil) yang akan mewakili Kecamatan Sepatan Timur Kabupaten Tangerang, dan kedepan masih banyak kegiatan kegiatan di Desa.


Kami berharap" kita jadikan pengalaman untuk semua mahasiswa kalaupun ada agenda yang medasar, Baik di pemerintahan atau di masyarakat yang sifat nya sosial  harus saling bahu membahu", ucapnya.


Acara kegiatan berlangsung di akhiri di tutup  dengan do'a, Semoga senantiasa bejalan dengan lancar.


( Uci )

SMPN 4 Sepatan Gelar Pembukaan MPLS dengan Tema “Ramah”



Kabupaten Tangerang | Mitrapubliknews.com – SMP Negeri 4 Sepatan hari ini resmi membuka kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk peserta didik baru tahun ajaran 2025/2026. Acara pembukaan digelar di halaman sekolah dengan suasana penuh kehangatan dan semangat persaudaraan.


Kegiatan MPLS tahun ini mengusung tema “Ramah”, sebagai wujud komitmen sekolah untuk menciptakan lingkungan belajar yang nyaman, aman, dan bersahabat bagi seluruh siswa. Tema ini diangkat untuk menanamkan sikap saling menghargai, sopan santun, serta kepedulian terhadap sesama sejak awal memasuki jenjang pendidikan baru di SMPN 4 Sepatan.



Kepala SMPN 4 Sepatan, Sugeng Atmoko, S.Si dalam sambutannya menyampaikan harapan agar peserta didik baru bisa segera beradaptasi dengan lingkungan sekolah.


“Melalui MPLS yang ramah, kami ingin memastikan setiap siswa merasa diterima dengan baik, tanpa perundungan, tanpa tekanan. Kami ingin membangun budaya sekolah yang positif dan penuh empati,” ujar beliau.


Acara pembukaan diisi dengan serangkaian kegiatan, mulai dari penyambutan siswa baru oleh OSIS, perkenalan guru dan staf, hingga pemaparan tata tertib dan budaya sekolah. Semua kegiatan dikemas secara interaktif dan menyenangkan, agar peserta didik merasa nyaman dan bersemangat mengikuti MPLS hingga selesai.


MPLS SMPN 4 Sepatan akan berlangsung selama 5 hari ke depan dengan berbagai materi tentang pengenalan lingkungan sekolah, penguatan karakter, serta pembiasaan perilaku ramah dan santun.


Wakasek Humas, Ruben Roji Wibowo, S.Pd.I mengatakan, Dengan MPLS yang mengedepankan sikap ramah, SMPN 4 Sepatan berharap seluruh peserta didik baru dapat memulai perjalanan pendidikan mereka dengan bahagia, percaya diri, dan siap menjadi bagian dari keluarga besar SMPN 4 Sepatan. (*/Mizan).

Rapat Koordinasi Rencana Pendirian SMPN 4 Mekarsari Kecamatan Rajeg Kabupaten Tangerang ‎



Kabupaten Tangerang - Mitrapubliknews.com - Rapat Koordinasi Rencana Pendirian SMPN 4. yang kedua (2) rencana pembangunan Sekolah SMPN 4 di Desa Mekarsari di kecamatan Rajeg Kabupaten Tangerang, Senin (14 Juli 2025).

Gelar acar berlangsung di ruangan kecamatan Rajeg, di hadiri oleh kepala camat rajeg Oman Apriaman dan pihak-pihak terkait di antaranya. AW Maulana dari DPRD kabupaten Tangerang, Yudi setiawan perwakilan dari pengembang, penyedia lahan dari PT Mega politan, Rafiudin perwakilan dari dinas pendidikan, Juga diwakili oleh perwakilan dari UPT PGRI, BPKAD, Babinsa dan Binamas dari desa, Mekarsari kecamatan rajeg, Kabupaten Tangerang.


Sambutan camat rajeg Oman Apriaman,, yang berkolaborasi dengan pihak pengembang PT mega politan yg di wakili oleh Yudi Setiawan,dan pihak terkait serta masyarakat mendukung penuh dan siap berkontribusi busi untuk adanya mulusnya rencana pembangunan SMPN 4 di kecamatan Rajeg," ucap camat saat sambutan.

"karna kecamatan Rajeg pun berharap adanya tambahan pasilitas sekolah karna melihat padatnya jumlah penduduk di kecamatan rajeg kabupaten Tangerang.

"Mengingat padatnya jumlah penduduk di kecamatan Rajeg khususnya di Desa Mekarsari kecamatan rajeg dengan jumlah penduduk 188000,, masyarakat khususnya dari Desa Mekarsari kecamatan rajeg yang di wakili oleh Yudi Setiawan selaku perwakilan dari pengembang dan penyediaan lahan dari PT Mega politan mengusulkan dan mengajukan adanya pasilitas sekolah SMPN Negri 4. yang rencana pembangunan penyediaan di lahan pengembang di desa mekarsari kecamatan rajeg," Ujarnya.


AW Maulana dari DPRD kabupaten Tangerang, Mengapresiasi dengan adanya rencana pembangunan SMPN 4 di desa Mekarsari kecamatan rajeg dan siap membantu agar terciptanya pembangunan SMPN 4 tersebut," Ucap AW Maulana dari DPRD kabupaten Tangerang

Adapun rapat kordinasi rencana pembangunan SMPN 4 di desa Mekarsari kecamatan rajeg kabupaten Tangerang Banten membahas perihal tehnik-tehnik dan persyaratan serta aturan untuk lancarnya rencana pembangunan SMPN 4 tersebut," pungkasnya.

‎(*/Red)

Alumni PPIQ Banten di Terima di PTN Dalam dan Luar Negri





Lebak Banten - Mitrapubliknews.com - Prestasi Santri Pondok Pesantren Ilmu Qur'an (PPIQ) Banten yang berlokasi di Kampung Alun-alun, Desa Selaraja, kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak tidak di ragukan lagi, hal ini terbukti dari Alumni Lulusan Tahun 2025. Yang diterima di beberapa Perguruan Tinggi Negri (PTN) dan Luar Negri seperti Universitas Al-Azhar di Kairo Mesir, Rabu (9 Juli 2025).

Sebanyak tujuh orang santri, yakni Hilma Gumayasya Milhany di terima di Universitas Al-Azhar Mesir Fakultas Syariah Islamiyah Perbandingan Mazhab dan M.Rizki Hidayatullah di terima di Universitas Negri Jakarta (UNJ) Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.

Selanjutnya, dua orang Santri yang diterima di UIN Jakarta adalah Fatimah Azzahra di Fakultas Perkembangan Masyarakat Islam dan Siti Sara Safinah di terima di Fakultas Perbandingan Mazhab sedangkan, Siti Nurhasanah dan Siti Nuraini di terima di UIN Banten Fakultas Tarbiyah. Dan Santri yang diterima Fakultas Kedokteran Umum adalah Diva Fayza Chaerani di Universitas Malahayati Bandar Lampung, Di tambah lagi beberapa santri yang sedang berjuang ikut seleksi masuk Polisi dan Perguruan Tinggi Luar Negri lainya.



Pimpinan Pesantren PPIQ Banten KH.Noorwahyudin, SQ, saat di konfirmasi Awak Media Meyatakan prestasi  lulusan PPIQ Banten tidak kalah dengan lulusan dari sekolah umum. Tahun ini, tujuh orang santri yang lulus dari pesantrennya akan melanjutkan Pendidikan di Perguruan Tinggi Negri dan kampus terkemuka di dunia, yakin Universitas Al-Azhar di Kairo Mesir

"Alhamdulillah, tahun ini kita berhasil meloloskan banyak santri ke kampus besar dan terkemuka di dalam negri maupun luar negeri," Ucap KH. Noorwahyudi kepada Media, Selasa, 08 Juli 2025.

Sejak berdiri pada 2016 lalu,  dirinya berkomitmen untuk mendukung peningkatan sumber daya manusia yang berkualitas dan berahlak. Sistim pendidikan yang dijalankan, yakni menggabungkan metode Gontor (Bahasa Arab - Inggris), Tahfidz 30 juz, kitab kuning dan tasawuf. Untuk itu, lulusan dari PPIQ Banten dapat bersaing dengan lulusan Sekolah Umum dan dapat kuliah di PTN dan Kampus Luar Negri.

" Selain di Al-Azhar Mesir, santri kami juga diterima di Kampus yang ada di Turki dan Yaman. Ini membuktikan, lulusan PPIQ Banten mampu bersaing di kancah nasional dan internasional," Ujarnya.

" Lulusan dari Pesantren kami juga sebagaian telah mengabdikan diri di tengah-tengah masyarakat. Mereka ada yang mendirikan pondok pesantren dan menjadi Kepala Madrasah di pesantren-pesantren di wilayahnya," jelasnya.

Alumni Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur'an (PTIQ) Jakarta  Noorwahyudi ini  optimis ke depan PPIQ Banten akan terus melahirkan Santri yang berkualitas. sehingga, pesantren tersebut dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Lebak Banten.

PPIQ Banten juga membuka peluang bagi calon santri baru yang melanjutkan pendidikan Formal SD - MTs - dan Madrasah Aliyah PPIQ Banten, bisa datang langsung ke pondok di Alun-alun Desa Selaraja, Kecamatan warung gunung Lebak atau menghubungi admin pendaftaran +62 856-9104-5776. Semoga calon santri baru bisa lebih berprestasi lagi mengikuti jejak Alumni agar bisa melanjutkan pendidikan di Universitas ternama di dalam dan luar negri," Pungkasnya.


(*/Red)

Peresmian Majlis Ta'lim Al-HIJAIYAH dan Santunan Anak Yatim di Kebon Baru Tanjung Anom



Kabupaten Tangerang - Mitrapubliknews.com - KH.Ahmad Fudholi, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Hijaiyah yang bertempat di Rimpak, Kabupaten Tangerang, Meresmikan Majlis Ta'lim Al- Hijaiyah yang Baru dibangun di Kampung Kebon Baru dan menyerahkan santunan kepada 110 anak yatim di Kebon Baru Desa Tanjung Anom. Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat dan agama, Termasuk Kepala Dinas Pertanian Ketahanan pangan Kabupaten Tangerang DR. H. Aziz Gunawan, MM ,Camat Mauk khalid Mawardi dan Kepala Desa Tanjung Anom Hasbihani-Tangerang, (5 Juli 2025).


Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an Oleh Ustadz Ahya Muhtadin dari Pondok Pesantren Khoirul Huda Tanjakan Rajeg. KH. Ahmad Fudholi memberikan tausiyah tentang pentingnya mengamalkan ilmu agama kepada para santri, Agar generasi muda bisa bermartabat dan berakhlak mulia.


Peresmian Majlis Ta'lim Al-Hijaiyah dan santunan anak yatim ini bertujuan untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap anak yatim dan memupuk nilai-nilai sosial dan kemasyarakatan. Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan meningkatkan kualitas pendidikan agama di kalangan generasi muda.





Acara ini dihadiri oleh Berbagai tokoh Masyarakat dan agama, termasuk Camat Mauk, Kepala Desa Hasbihani, Dan Perwakilan dari Polsek Mauk, Koramil Mauk, dan Dansatrad 211 Tanjung Kait. Dukungan dari berbagai pihak ini menunjukkan pentingnya kegiatan ini bagi masyarakat.


Hj.Dewi Novianti Selaku Panitia acara peresmian Majlis Ta'lim dan santunan anak yatim mengucapkan ribuan terima kasih kepada ibu ibu yang sudah banyak membantu tenaga dalam menyiapkan jamuan dan hidangan alhamdulillah acara berjalan dengan lancar. 


( Sambas)